Twitter Resmi Hapus Centang Biru Gratisan dari Akun Terverifikasi, Harus Berlangganan Sertifikasi Twitter Blue

AYOINDONESIA.COM -- Twitter telah membuat perubahan besar dalam ekosistemnya sejak Elon Musk mengambil alih kepemimpinan perusahaan.

Misalnya, dukungan API gratis dihapus dari para pengembang dan rencana harga baru diperkenalkan baru-baru ini.

Pengguna juga mendapatkan kemampuan untuk melihat berapa banyak orang yang telah membookmark tweet mereka.

Pada awal Maret, perusahaan telah mengumumkan bahwa ia akan menghapus centang biru dari akun terverifikasi dari semua profil di Twitter.

Dengan demikian, perusahaan memaksa pengguna yang sebelumnya telah terverifikasi untuk membayar sertifikasi Twitter Blue mereka.

Keputusan ini seharusnya terjadi mulai 1 April lalu. Namun, karena penghapusan ini adalah proses manual, sehingga keputusan berjalan cukup lambat dan sekarang kebijakan perusahaan tersebut telah ditetapkan.

Baca Juga: FIX! Megawati Tunjuk Ganjar Pranowo Sebagai Calon Presiden Republik Indonesia dari PDI Perjuangan

Pengguna Akun Terverifikasi Mengungkapkan Ketidakpuasan

Keputusan Twitter untuk mencabut tanda centang biru dari akun terverifikasi yang tidak berlangganan Twitter Blue telah memicu perdebatan dan kontroversi di platform.

Sementara beberapa pengguna mendukung langkah ini, yang lain melihatnya sebagai taktik yang dapat membagi pengguna yang membayar dan tidak membayar.

Ceklis biru telah menjadi simbol prestise di Twitter sejak diperkenalkan pada tahun 2009.

Awalnya digunakan untuk memverifikasi akun tokoh publik dan selebritas, kemudian diperluas untuk meliputi jurnalis, aktivis, dan individu terkenal lainnya.

Namun, proses verifikasi sering dikritik karena tidak transparan dan inkonsisten, menyebabkan kebingungan dan frustrasi di antara pengguna.

Fitur Eksklusif Twitter Blue