AYOINDONESIA.COM -- Perusahaan raksasa vaksin Covid 19 asal Amerika Serikat (AS), Moderna, mengumumkan mereka akan melaporkan data klinis soal kemanjuran vaksin Covid 19 untuk anak usia 2 hingga 5 tahun. Rencananya, laporan tersebut akan dikeluarkan pada Maret mendatang.
Jika data dari uji coba kelompok usia 2 hingga 5 tahun menjanjikan, Moderna mengatakan akan melanjutkan pengajuan peraturan untuk meminta persetujuan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) AS.
Untuk saat ini, FDA belum menyetujui vaksin Covid 19 apa pun untuk mereka yang berusia 2 hingga 5 tahun. Terakhir, FDA hanya mengizinkan vaksin Pfizer untuk disuntikkan kepada mereka dengan usia 5 hingga 11 tahun.
Selain Moderna, Pfizer juga telah melakukan uji klinis kemanjuran vaksin Covid 19 untuk suai 2 hingga 5 tahun, bahkan untuk bayi berusia 6 bulan hingga 2 tahun. Pada Desember lalu, uji coba awal diumumkan yang menunjukkan bahwa vaksin tidak memberikan tingkat kekebalan kepada mereka yang berusia 2 hingga 5 tahun.
Namun, percobaan vaksin di usia rendah oleh dua perusahaan vaksin itu mendapat kritik dari ahli kesehatan. Direktur Eksekutif Institute Kesehatan Global di Fakultas Kedokteran Feinberg Universitas Northwestern Robert Murphy, mengatakan bahwa tingkat vaksinasi di usia rendah bisa menimbulkan resiko besar. “Mereka mengambil risiko besar dan terus memicu pandemi,” ujar Robert dilansir dari Forbes, Kamis, 13 Januari 2022.
Artikel Terkait
Info dan Jadwal Vaksinasi Covid-19 Moderna untuk Umum di Surabaya, Ayo Vaksin Segera Rek!
Info dan Jadwal Vaksinasi Covid-19 Moderna untuk Umum di Surabaya, Ayo Vaksin Segera
Bos Moderna Tawarkan Suntikan Keempat Vaksin Covid-19
Rencanakan Vaksin Dosis Keempat, Bos Moderna Dapat Kritik dari Ahli Kesehatan