AYOINDONESIA.COM- Berikut teks khutbah Jumat singkat lengkap doanya bertema ajakan menata niat untuk mencapai kenikmatan ibadah yang bisa dijadikan salah satu referensi.
Ajakan untuk menata niat demi meraih kenikmatan ibadah relevan dengan situasi sekarang yang serba dinamis sebagai materi teks khutbah Jumat singkat yang lengkap doanya.
Berikut teks khutbah Jumat singkat lengkap doanya berjudul Mari Tata Niat agar Ibadah Menjadi Nikmat yang dilansir dari Nu Online oleh H Muhammad Faizin, Sekretaris PCNU Kabupaten Pringsewu, Lampung.
Materi khutbah Jumat ini mengingatkan kita semua untuk senantiasa mengawali semua aktivitas kehidupan, khususnya dalam rangka ibadah kepada Allah swt melalui niat yang baik.
Dengan niat yang baik, insyaallah apa yang kita lakukan akan benar-benar memiliki kualitas yang baik sekaligus mampu dijalani dengan nikmat.
Ketika kita nikmat menjalankan sesuatu, pasti tidak akan ada rasa berat dalam melakukannya.
Baca Juga: 10 Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 88 - 89 Menyimak Teks Negosiasi
Khutbah I
الْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ، وَبِهِ نَسْتَعِيْنُ عَلَى أُمُوْرِ الدُّنْيَا وَالدِّيْنِ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى أَشْرَفِ اْلأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ، نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَلَى اٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَالتَّابِعِيْنَ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلىَ يَوْمِ الدِّيْنِ، أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلٰهَ إِلَّا الله وَحْدَه لَاشَرِيْكَ لَهُ الْمَلِكُ الْحَقُّ اْلمُبِيْن. وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَـمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ صادِقُ الْوَعْدِ اْلأَمِيْن. أَمَّا بَعْدُ فَيَا أَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ. اِتَّقُوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوْتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ. فَقَالَ اللهُ تَعَالَى: وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْاِنْسَ اِلَّا لِيَعْبُدُوْنِ
Hadirin jamaah Jumat rahimakumullah,
Pada kesempatan Jumat kali ini, khatib senantiasa tak lupa dan tak bosan-bosannya untuk mengajak kepada para jamaah untuk senantiasa meningkatkan ketakwaan kepada Allah swt. Wasiat dalam khutbah ini merupakan sebuah kewajiban bagi khatib, karena memang menjadi salah satu rukun dalam khutbah Jumat.
Jika khatib tidak memberi wasiat atau ajakan untuk bertakwa, maka hilanglah salah satu rukun khutbah Jumat sehingga konsekuensi dari hal tersebut adalah tidak sahnya ibadah Jumat yang dilakukan.
Selain sebagai salah satu rukun khutbah, ketakwaan juga memiliki peranan sangat vital dalam menjaga diri kita untuk tetap berada pada jalur atau jalan benar yang telah ditentukan oleh Allah. Ketakwaan akan mengarahkan kita senantiasa menapaki petunjuk Allah dengan mengerjakan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya.
Dengan ketakwaan, kita akan memiliki bekal yang kuat dalam mengarungi kehidupan dan Insyaallah akan menjadi hamba Allah yang disayangi dan dinaungi rahmat serta ridha-Nya. Jika kita menjadi hamba yang disayang, pasti Allah akan terus menganugerahkan nikmat dan rezeki sebagai modal kehidupan di dunia.
Artikel Terkait
Link Baca Manga My Hero Academia Chapter 367: Shigaraki dan Midoriya Bertarung Sekali Lagi
Berpotensi Alami Trauma, Anak Disabilitas Korban Perundungan di Kab. Cirebon dapat Dampingan DP3AKB
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 98 dan 99
Kunci Jawaban Matematika Kelas 7 Beserta Ulasan di Halaman 306 Relasi dan Penyajiannya
Menumbuhkan Kegemaran Membaca, Apa Yang Perlu Kamu Lakukan?
Prediksi UEFA Nations League Musim 2022-2023: Jerman vs Hongaria 24 September 2022
3 Peran Nota dalam Kegiatan Jual Beli Sebuah Usaha