Cuaca Ekstrem dan Hujan Makin Mengerikan? Baca Doa Ini Saat Takut Musibah Datang

- Rabu, 1 Februari 2023 | 18:00 WIB
Doa ketika takut bahaya hujan lebat
Doa ketika takut bahaya hujan lebat





AYOINDONESIA.COM -- Sebagai negara tropis, Indonesia memang dikenal memiliki musim penghujan yang akan berlangsung di bulan-bulan tertentu.

Biasanya, musim penghujan di Indonesia diperkirakan berlangsung dari akhir tahun hingga bulan Maret.

Di rentang waktu tersebut, biasanya curah hujan diperkirakan lebat dan mengakibatkan beberapa musibah seperti banjir dan longsor di daerah tertentu.

Nah, agar terhindar dari musibah dan bencana alam, umat muslim dianjurkan untuk banyak berdoa di musim penghujan.

Apalagi, doa yang dipanjatkan saat hujan turun diketahui tak akan pernah ditolak oleh Allah SWT.

Hal ini diungkapkan oleh Imam an-Nawawi yang mengatakan doa pada saat hujan tidak ditolak atau jarang ditolak.

Baca Juga: Baca Doa Ini Setelah Hujan Agar Mendapat Berkah, Lengkap dengan Terjemahannya

Bukan tanpa alasan, hal ini karena pada saat itu tengah turun rahmat, khususnya curahan hujan pertama di awal musim.  

Selain itu, Imam Syafi'i telah meriwayatkan dalam kitab al-Umm dengan sanad yang mursal, dari Nabi SAW, beliau bersabda, "Carilah doa yang dikabulkan, yaitu ketika bertemunya dua pasukan, waktu ikamah, serta ketika turunnya hujan.

Nah, bagi kamu yang merasa khawatir saat diterjang cuaca ekstrem, sebaiknya panjatkan doa berikut ini.

Dilansir dari republika, inilah doa yang sebaiknya dibaca ketika diguyur hujan lebat dan takut apabila musibah akan datang.

Doa ketika takut bahaya hujan lebat

اللَّهُمَّ حَوَالَيْنَا وَلاَ عَلَيْنَا ، اللَّهُمَّ عَلَى الآكَامِ وَالظِّرَابِ ، وَبُطُونِ الأَوْدِيَةِ ، وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ

“Allahumma hawalaina wala ‘alaina. Allahumma ‘alal akami wa adhirabi, wa buthunil auwdiyati, wamanabitisyajari."

Ya Allah turunkan hujan ini di sekitar kami jangan di atas kami. Ya Allah curahkanlah hujan ini di atas bukit-bukit, di hutan-hutan lebat, di gunung-gunung kecil, di lembah-lembah, dan tempat-tempat tumbuhnya pepohonan. (HR Bukhari Muslim).

***

Editor: Novia Tri

Sumber: Republika

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X