Penjelasan Jenis-Jenis Gitar Lengkap Disertai Ciri-Ciri dan Karakteristiknya

AYOINDONESIA.COM -- Gitar adalah sebuah alat musik berdawai yang dimainkan dengan cara dipetik, baik dengan jari atau plektrum (pick gitar).

Gitar juga memiliki dua bagian utama, yakni bagian body untuk produksi resonansi suaranya dan bagian leher tempat untuk menaruh senar yang pada umumnya berjumlah enam senar.

Selain itu, gitar pada umumnya dibuat dari berbagai macam kayu dengan senar yang terbuat dari bahan nilon maupun kawat baja. Namun, beberapa gitar yang modern terbuat dari bahan polikarbonat

Secara umum, gitar terbagi menjadi dua jenis, yaitu gitar akustik dan gitar elektrik. Namun secara spesifik, di sini akan dijelaskan jenis-jenis gitar selain gitar akustik dan gitar elektrik.

Gitar Akustik

Gitar akustik adalah salah satu jenis gitar yang menghasilkan bunyi dari getaran senar gitar yang dialirkan melalui sadel dan jembatan (bridge) tempat pengikat senar ke dalam ruang suara.

Suara yang telah dialirkan ke dalam ruang suara ini akan beresonansi terhadap kayu badan gitar. Seluruh bagian dari gitar akustik umumnya terbuat dari kayu dengan senar berbahan baja atau nilon.

Jenis serta kualitas kayu serta jenis senar yang digunakan tentu akan mempengaruhi suara yang dihasilkan.

Baca Juga: Rilis Terbaru HONOR Magic5 Pro, Smartphone Flagship Spek Dewa, Skor Kamera Tertinggi di DXOMARK

Beberapa jenis gitar yang termasuk ke dalam jensi gitar akustik, yaitu:

• Gitar Senar Baja (steel-ring)
• Gitar Klasik
• Flamenco Guitar
• Gitar Baja (steel guitar)
• Gitar 12 Senar
• Gitar Resonator

Gitar Elektrik

Berbeda dengan gitar akustik, gitar elektrik membutuhkan beberapa pickup untuk mengubah suatu bunyi atau getaran dari senar gitar menjadi arus listrik yang kemudian dikuatkan kembali menggunakan seperangkat amplifier dan loud speaker.

Gitar elektrik ini pada pertama kali digunakan oleh gitaris-gitaris jazz yang menggunakan amplifier hollow bodies untuk mendapatkan suara gitar yang lebih besar.

Gitar elektrik ini juga merupakan instrumen kunci dalam perkembangan musik yang bermula sejak 1940 dengan munculnya Chicago Blues, rock n’ roll, dan blues rock 1962.