Mitos atau Fakta Penurunan Berat Badan: Makan Nasi Membuat Gemuk?

AYOINDONESIA.COM -- Saat mencoba menurunkan berat badan, pertanyaan yang sering muncul adalah apakah menghindari makan nasi bisa membantu menurunkan berat badan.

Padahal, nasi adalah makanan pokok di setengah dunia, namun dianggap sebagai penyebab peningkatan berat badan.

Apakah benar nasi dapat membuat Anda gemuk? Ataukah ini hanya mitos belaka?

Mitos atau fakta? Apakah nasi membuat Anda gemuk?

Melansir HealthShots, pelatih kebugaran Miten Kakaiya, baru-baru ini memposting di akun Instagramnya bahwa nasi tidak memiliki hubungan dengan peningkatan berat badan. Menurutnya, "nasi tidak membuat Anda gemuk."

Kakaiya menganggapnya sebagai tren kebugaran dan mengatakan bahwa setiap kelompok makanan adalah bagian penting dari perjalanan penurunan berat badan Anda.

Baca Juga: Keajaiban Tubuh Tampan yang Mengubah Kehidupan, Intip Sinopsis LOOKISM Drama China

Memotong salah satu kelompok makanan untuk mencapai tujuan kebugaran bukanlah cara terbaik untuk menurunkan berat badan. Ia menambahkan, "Nasi atau roti bukanlah penyebab kenaikan berat badan Anda."

Terlalu banyak makan adalah penyebab utama peningkatan berat badan

Faktanya, apapun yang dikonsumsi secara berlebihan dapat menyebabkan masalah, sementara makanan yang dikonsumsi dengan jumlah sedang akan memberi manfaat pada tubuh Anda.

Kakaiya mengatakan, "Makan berlebihan dan tidak memenuhi kebutuhan kalori Anda setiap hari" merupakan masalah utama saat membicarakan penurunan berat badan.

Studi juga mendukung klaim bahwa makan berlebihan dapat menyebabkan peningkatan berat badan.

Meskipun bukan satu-satunya faktor yang menyebabkan peningkatan berat badan, makan berlebihan memainkan peran besar dalam membuat Anda mengalami peningkatan berat badan yang tidak diinginkan.

Baca Juga: Siap-siap! Ini Tips Menyambut Ramadhan 2023 yang Berkah dan Lancar