AYOINDONESIA - Ada banyak cara menyimpan daging kurban selain di kulkas yang bisa Anda coba. Anda dapat menyimpan daging kurban selain di kulkas dengan mengeringkan daging dari cairan, pengawetan kering, pengawetan basah, menggunakan garam pengawet, mengasap daging, membuat dendeng, dan pengalengan daging.
Mengawetkan daging cukup mudah, Anda hanya perlu tahu cara melakukannya dengan benar, ingatlah untuk selalu mencoba dan menggunakan bahan lokal untuk mengawetkan daging dan tidak benar-benar memasak daging. Berikut kami ringkaskan cara menyimpan daging kurban selain di kulkas.
Cara Menyimpan Daging Kurban Selain di Kulkas
1. Mengawetkan daging dengan mengeringkan daging dari cairan
Cairan dalam daging akan menjadi unsur pertama rusak dan bukan daging yang sebenarnya. Itu terjadi karena begitu cairan ini terserang bakteri, mereka juga akan mencemari daging di sekitarnya yang pada akhirnya daging akan mulai membusuk.
Baca juga: KJP Juli 2022 Kapan Cair? Cek Jadwal, Daftar Penerima dan Saldo Pencairan di Sini!
Banyak orang akan memberi tahu Anda bahwa hal pertama yang harus Anda lakukan adalah membekukan daging. Masalahnya adalah tidak semua orang memiliki kulkas atau freezer sebagai alat untuk menyimpan daging lebih lama.
Meskipun ini adalah teknik pengawetan daging primitif, tetapi tidak peduli bagaimana Anda berencana untuk memperpanjang umur simpan daging, Anda harus selalu mulai dengan yang satu ini, karena Anda akan memperlambat pembusukan secara substansial, tidak peduli dalam iklim seperti apa Anda tinggal.
2. Awetkan daging dengan pengawetan kering
Cara menyimpan daging kurban selain di kulkas selanjutnya adalah daging dapat diawetkan dengan sistem pengawetan kering menggunakan garam. Anda juga bisa memanfaatkan gula untuk membunuh bakteri dan mengeringkan daging.
Caranya cukup sederhana, cukup potong daging menjadi irisan tipis dan tutupi dengan garam dan gula. Banyak orang akan mengatakan bahwa gula ada untuk rasanya, tetapi kenyataannya adalah bahwa gula memiliki sifat antibakteri yang sangat baik.
Letakkan daging di bawah sinar matahari untuk dikeringkan atau Anda bisa memasukkannya ke dalam stoples. Apa pun metode yang Anda pilih untuk dilakukan, pastikan ada banyak garam dan gula yang menutupi semua sisi daging.
Kekurangan menyimpan daging kurban dengan metode ini adalah Anda akan membutuhkan banyak garam dan gula. Semakin banyak daging yang mau disimpan, semakin banyak garam dan gula yang dibutuhkan untuk mengawetkan daging.
3. Mengasapi daging untuk mengawetkannya
Mengasapi daging merupakan cara menyimpan daging yang telah ada selama beberapa milenium dan ini adalah cara terbaik untuk mengawetkan daging dengan hanya menggunakan sumber daya lokal.
Artikel Terkait
Polda Metro Jaya Jamin Perayaan Idul Adha di Ibu Kota Aman
Piala AFF U-19 Indonesia vs Filipina: Siasat Shin Tae-yong Berbuah Manis
Cara Praktis & Resep Bumbu Kacang buat Sate untuk Rayakan Idul Adha 2022
UJI MATERI UU PERBANKAN SYARIAH: Faisal Basri Nilai BPR & BPRS Didiskriminasi
Jangan Dibiarkan Berlarut-Larut, Ini 5 Cara Paling Efektif Menghilangkan Stres & Beban Pikiran
Kapan BSU 2022 Cair? Cek Dulu Daftar Penerima BLT Pekerja di Sini
Lirik Lagu aespa Girls versi Latin dan Terjemahannya dalam Bahasa Indonesia, Simak di Sini!
Kunjungi PT INKA, Prabowo Dorong Kolaborasi untuk Penciptaan Lapangan Kerja
KJP Plus Juli 2022 Sudah Cair, Cek di Sini Besaran Dana yang Diterima dan Cara Cek Saldo
Langkah Gregoria Mariska di Malaysia Masters 2022 Terhenti