Sebaran Varian Covid-19 BA.4 dan BA.5 Paling Banyak Ditemukan di Jakarta

AYOINDONESIA – Kementerian Kesehatan membeberkan sejumlah data soal situasi terbaru Covid-19 di Tanah Air. Sebagaimana diketahui bahwa saat ini kasus Covid-19 di Indonesia mulai menunjukkan peningkatan.

Per 23 Juni 2022, sebanyak 1.907 kasus baru ditemukan secara nasional. Sebaran paling banyak berasal dari DKI Jakarta yaitu sebanyak 1.054 kasus baru.

Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril membeberkan bahwa kenaikan kasus di Tanah Air juga disebabkan oleh salah satu faktor adanya varian baru dari sub-varian Omicron, yaitu BA.4 dan BA.5.

“Pasien BA.4 dan BA.5 totalnya berjumlah 143 orang, terdiri dari 73 laki-laki dan 70 perempuan. Varian BA.4 ada 21 kasus dan BA.5 ada 122 kasus,” sebut Syahril dalam konferensi persnya, Jumat 24 Juni 2022.

Baca juga: Bertambah Satu Orang Jemaah Haji Indonesia Wafat, Diduga Karena Suhu Ekstrem

Syahril menyebut kasus terbanyak ditemukan di DKI Jakarta yaitu sebanyak 98 kasus. Lalu tiga kasus BA.4 dan BA.5 di Bali, 13 kasus di Banten, dan 29 kasus di Jawa Barat.

Diantara kasus-kasus itu, kata dia, jumlah individu yang terjangkit BA.4 dan BA.5 secara vaksinasi yaitu tiga orang baru vaksin pertama, sembilan orang vaksin kedua, 35 orang vaksin ketiga, lima orang belum divaksin Covid-19, dan 90 orang tidak ada data vaksinasi.

Adapun, gejala dari varian BA.4 dan BA.5 sama dengan gejala Omicron. Gejala-gejala yang ditimbulkan yaitu batuk, pilek, bersin-bersin, hidung meler, hidung tersumbat, dan terkadang bisa menyebabkan meriang.