Jadi Rebutan Pejabat Negara, Berikut Besaran Gaji Ketua, Wakil, dan Exco PSSI

AYOINDONESIA.COM -- Telah kita ketahui bersama kepengurusan PSSI periode sebelumnya akan berakhir. Sekarang sedang masa proses pencalonan pengurus baru yang bakal menahkodai PSSI di masa mendatang.

Barangkali karena prestise yang tinggi dan bisa menaikan popularitas, beberapa pejabat negara maju mencalonkan diri sebagai pengurus PSSI.

Layakanya Erick Thohir, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mendapat sorotan utama lantaran dirinya maju sebagai calon Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI).

Dia pun mendapat dukungan dari banyak tokoh muda mulai dari anak Presiden Jokowi hingga Raffi Ahmad.

Tidak hanya Erick Thohir, beberapa pejabat lain juga turut ikut mencalonkan diri sebagai Ketua Umum PSSI.

Baca Juga: Bingung Pilih Mana? Ini Perbedaan Vivo V25 Pro dan Vivo V25 Untukmu yang Cari Spesifikasi Kamera Tinggi

Lantas terbenak di pikiran berapa gaji Ketua, Wakil dan Exco PSSI?

Dilansir dari berbagai sumber, Ketua PSSI sebenarnya tidak mendapatkan gaji karena dalam aturan PSSI, yang berhak mendapatkan gaji hanyalah pegawai, sedangkan untuk pengurus tidak menerimanya.

Namun, dari beberapa tahun yang lalu, ada salah satu Mantan ketua PSSI yang kini telah menjabat sebagai DPD RI, La Nyalla Mattalitti pernah menyebutkan bahwa ketua PSSI waktu itu, yakni Djohar Arifin mendapatkan gaji sebesar Rp50 juta.

Sebagai informasi bahwasanya Kongres Luar Biasa (KLB) bulan ini akan memutuskan daftar calon ketua umum PSSI, wakil ketua umum, dan anggota Exco.

Dan sejauh ini ada daftar lima nama yang terdaftar sebagai calon ketua umum, yaitu Erick Thohir, La Nyalla Mattalitti, Arif Putra Wicaksono, Doni Setiabudi, dan Fary Djemy Francis.

Sedangkan untuk wakil ketua ada sekitar 27 kandidat wakil ketua, dan 78 daftar calon anggota Exco.

Baca Juga: Mitos Atau Fakta? Turuh Hujan di Tahun Baru Imlek Akan Berlimpah Hoki, Ini Penjelasannya

Adapun untuk detail terkait gaji pengurus PSSI sendiri tidak dapat ditemukan secara detail, namun ada beberapa sumber terkait pendapatan PSSI.

Diantaranya adalah sponsor dan denda anggota seperti denda Arema Malang yang harus membayar Rp 250 juta akibat tragedi di Kanjuruhan, selanjutnya ada juga sumber lainnya seperti iuran anggota, tiket pertandingan, bantuan, dan beberapa dari pihak lain.***