Waduh! Google Peringatkan Pemilik Samsung, Vivo, Pixel: Ponsel Bisa Diretas Hanya dengan Tahu Nomor Telepon

- Minggu, 19 Maret 2023 | 11:38 WIB
Ilustrasi | Google Peringatkan Pemilik Samsung, Vivo, Pixel: Ponsel Mereka Mudah Diretas, Cukup Tahu Nomor Telepon. (PEXELS/Tima Miroshnichenko)
Ilustrasi | Google Peringatkan Pemilik Samsung, Vivo, Pixel: Ponsel Mereka Mudah Diretas, Cukup Tahu Nomor Telepon. (PEXELS/Tima Miroshnichenko)

AYOINDONESIA.COM -- Pemilik sejumlah ponsel Samsung, Vivo, dan Pixel harus waspada. Google memperingatkan bahwa hacker berpotensi meretas perangkat mereka hanya dengan mengetahui nomor telepon.

Sayangnya, pemilik perangkat tersebut mungkin tidak menyadari hal tersebut.

Dilansir dari CNET, Tim ahli keamanan siber dan analis internal Google, Project Zero, mengidentifikasi 18 eksploitasi potensial yang dapat digunakan untuk meretas ponsel tertentu yang menggunakan modem Samsung Exynos.

Empat eksploitasi di antaranya memungkinkan penyerang untuk mengakses data yang masuk dan keluar dari modem perangkat seperti data panggilan dan sms hanya dengan mengetahui nomor telepon yang tepat.

Ke-14 eksploitasi lainnya memerlukan lebih banyak usaha untuk mengekspos kerentanan mereka.

Penyerang harus mendapatkan akses ke sistem perangkat secara lokal atau melalui sistem penyedia layanan seluler.

Samsung mengakui kerentanan ini dan mengeluarkan pembaruan keamanan untuk perangkat yang terpengaruh.

Mereka menyarankan pemilik ponsel untuk memperbarui perangkat lunak terbaru untuk tetap terlindungi.

Baca Juga: Rilis Indonesia 28 Maret 2023, Tecno Spark 10 Series NFC Bawa RAM hingga 16GB

"Setelah menentukan 6 kerentanan yang berpotensi memengaruhi perangkat Galaxy tertentu, dimana tidak ada yang 'parah', Samsung merilis tambalan keamanan untuk 5 di antaranya pada bulan Maret," kata Samsung dikutip dari CNET.

"Patch keamanan lain akan dirilis pada bulan April untuk mengatasi kerentanan yang tersisa."

Pemilik perangkat yang terpengaruh harus memasang pembaruan keamanan yang akan datang secepat mungkin.

Namun, keputusan tentang kapan patch perangkat lunak akan keluar untuk setiap perangkat sepenuhnya bergantung pada produsen ponsel.

Sementara itu, Google menyarankan pemilik perangkat untuk menghindari menjadi target dari eksploitasi ini dengan mematikan panggilan Wi-Fi dan Voice-over-LTE atau VoLTE di pengaturan perangkat.

Halaman:

Editor: Galuh Widoera Prakasa

Sumber: CNET

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X