AYOINDONESIA.COM -- Google Translate atau terjemahan dikabarkan kini turut dimanfaatkan penjahat siber untuk mengelabui mangsana.
Dari segi teori, email yang dikirim bisa digunakan untuk mengundang calon korban mengunjungi situs dalam bahasa berbeda dan berusaha membantu.
Namun, dilihat dari praktiknya, tekni ini paling sering digunakan untuk mem-bypass mekanisme antiphishing.
Baca Juga: Terduga Pelaku Penipuan Pinjol Mahasiswa IPB Ditangkap, Polisi Dalami Motif
Jika pesan yang ada di dalam email merupakan bagian dari korespondensi bisnis dan setelah mengklik tautan dan situs yang terbuka meminta untuk memasukkan kredensial email.
Maka segera tutup jendela browser atau mesin pencari yang digunakan dan secepat mungkin menghapus email tersebut.
Google Terjemahan memungkinkan kamu menerjemahkan seluruh situs web hanya dengan memberikan tautan kemudian memilih bahasa sumber dan target.
Hasilnya yakni tautan ke laman tempat domain asli diberi tanda hubung, dan URL dilengkapi dengan domain translate.goog.
Baca Juga: Ratusan Mahasiswa IPB Terseret Hutang Pinjol, OJK Sebut Mutni Penipun Toko Online
Artikel Terkait
Samsung Keluaran Tahun 2023 Ini Dirumorkan Hadir Tanpa Kamera Depth Sensor, Seri Apa Saja, Yuk Simak!
Xiaomi 13 dan 13 Pro Pilih Mana? Intip Perbedaan Spesifikasi dan Harganya!
Perbedaan Spesifikasi Xiaomi 13 dan Xiaomi 13 Pro yang Baru Rilis, Siapa yang Punya Layar OLED Terbaik?
Mantap Betul! Seri Xiaomi 13 Resmi Dirilis, Berikut Desain dan Spesifikasinya!
Cara Download Video TikTok Tanpa Watermark
Siapkan Pemimpin Perempuan di Dunia Digital, PJI dan AWS Hadirkan Girls’ Tech Day di Indonesia
Oppo Reno 9 Diluncurkan Desember ini, Simak Bocoran Spesifikasinya
Harganya Beda Tipis! Pilih Oppo Reno 9 atau Oppo Reno 9 Pro? Intip Perbedaan Kelebihan Spesifikasi Keduanya
Usung Kamera 50MP! Intip Bocoran Spesifikasi Samsung Galaxy A34 vs Galaxy A54 Rilis Januari 2023
RAM-nya Super Maksimal! Simak Spesifikasi Terlengkap OPPO Reno 9 Series